Friday, July 21, 2017

Beribadah Mengharap Surga Dan Takut Neraka

Beribadah Karena Mengharap Surga dan Takut Neraka

Soal:
Saya dapatkan secarik kertas fotokopian tertulis di dalamnya bahwa Rabi'ah Al-Adawiah berdoa dengan doa ini:
Ya Allah jika Engkau tahu bahwa aku beribadah kepadaMu karena menginginkan surgaMu maka haramkanlah surga bagiku. Dan jika Engkau tahu bahwa aku beribadah kepadaMu karena takut nerakaMu maka bakarlah aku di dalamnya.

Apakah doa ini boleh dalam syariat islam? Dan bagaimana hukum orang yang berdoa dengan doa ini dan sering mengulanginya?

Jawab:
Doa ini tidak datang dari Nabi shallallahu alaihi wasallam dan tidak juga datang dari salah seorang sahabat radhiyallahu anhum. Doa ini hanyalah terkenal dari kalangan Sufi yang ekstrim. Doa ini termasuk bentuk berlebih-lebihan dalam doa karena menyelisihi kandungan dalil-dalil Al-Qur'an.

Di antaranya adalah firman Allah:

أَمَّنْ هُوَ قَانِتٌ آنَاءَ اللَّيْلِ سَاجِدًا وَقَائِمًا يَحْذَرُ الْآخِرَةَ وَيَرْجُو رَحْمَةَ رَبِّهِ ۗ 

(Apakah kalia wahai orang-orang kafir yang lebih beruntung) ataukah orang yang beribadah di waktu-waktu malam dengan sujud dan berdiri, sedang ia takut kepada (azab) akhirat dan mengharapkan rahmat Rabbnya?
(QS.Az-Zumar:9)

Dan Allah berfirman tentang sifat-sifat para Nabi dan orang shaleh:

إِنَّهُمْ كَانُوا يُسَارِعُونَ فِي الْخَيْرَاتِ وَيَدْعُونَنَا رَغَبًا وَرَهَبًا ۖ وَكَانُوا لَنَا خَاشِعِينَ

Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang selalu bersegera dalam (mengerjakan) perbuatan-perbuatan yang baik dan mereka berdoa kepada Kami dengan rasa harap dan takut. Dan mereka adalah orang-orang yang khusyu' kepada Kami. (QS.Al-Anbiya:90)

Allah menciptakan Surga dan menjanjikannya kepada orang-orang bertaqwa dan menciptakan Neraka dan mengancamkannya kepada orang-orang kafir. Dan Allah juga mengkabarkan tentang nikmat Surga dan Adzab Neraka di akhirat sebagai bentuk motivasi dan menakuti hamba-hambaNya.

Oleh karena itu, wajib untuk meninggalkan doa dengan lafaz yang disebutkan dalam pertanyaan.

(Lihat Fatwa Al-Lajnah Ad-Daimah: soal no.17339)

27 Syawwal 1438
Muhammad Abu Muhammad Pattawe,
Dārul-Hadits Ma'bar-Yaman.

No comments:

Post a Comment

Hukum Merayakan Ulang Tahun Dan Menerima Hadiahnya

Tanya jawab AQIDAH ISLAM tentang hukum merayakan ulang tahun dan menerima hadiahnya Soal : Apa hukum merayakan hari ulang tahun bagi anak-...